Setitik Rasa
About
Available on
Community
21 episodes
Hatinya sekebal besi. Prinsipnya setegar karang. Jiwanya sekuat baja. Dia orang realistis yang akan bilang bahwa podcast untuknya kali ini... lebay
Sampai akhirnya kita akan menemui titik dimana menjadi baik itu menenangkan.
Jatuh cinta dan bahagia, biasanya dua rasa ini akan berjalan beriringan. Namun bagaimana dengan “jatuh cinta sandirian” untuk kamu?
Lega rasanya udah cerita. Cuma mau bilang Terima kasih udah gitu doang :)
Ya emang gini, tempat payah. Kan ini dunia, kita belum disurga.
Hampir 3 jam kami bersua, mengubah semua pandangan hidup tentang kerasnya dunia. Semua punya masalah, namun kita punya Tuhan untuk penyelesaian masalah. Semoga kamu denger ini yah! Cuma mau bilang, you’re the best person in the world🤍
Ga perlu jadi lebih baik dari orang lain, cukup lebih baik dari diri kita sendiri yang kemarin kita udah jauh dari sukses dan bahagia.
All of Almost. Saat itu semua hanya hampir yang memang tak seharusnya tersemogakan. Bukan suatu kesalahan apalagi penyesalan, ini malah jadi pelajaran. Terima kasih ya pernah menjadi alasan dari kata “hampir” pada saat itu.
Jika kamu merasa tulisan itu tertuju untuk kamu, berarti seorang penulis berhasil menyampaikan maksudnya. Jika kamu simpan tulisannya tanpa ia ketahui, itu juga satu bentuk apresiasi kamu untuk si penulis. Jadi sayang....
Kenapa ketika bahas SMA yang diinget yg jelek-jelek doang yak? Lu pasti pernah nakal? Lu juga pernah bucin juga di SMA kan? Ujung-ujungnya kecewa mampus luuu HAHAHA
Ikhlas dan larut seperti gula. Semangat memberi dan menyebar kebaikan! Karna kebaikan bukan untuk disebut tapi untuk dirasakan.
Singkat, bukan eps podcast. cuma mau bilang mohon maaf lahir dan batin🙏🏻 marhaban ya Ramadhan! semoga keberkahan selalu datang kepada kita. Aamiiin. :) *ramadhan nanti podcastnya skip dulu yahhh babayyy
Masa lalu itu pelajaran, agar ketika kau bertemu dengan seseorang yang menjadi teman hidupmu nanti, dia akan bertemu kamu diversimu yang jauh lebih baik.
(Alm) Freddy Budiman, seorang gembong narkoba terbesar di Indonesia pada masanya. Mengakhiri hidupnya dengan kalimat syahadat didepan regu tembak. Singkatnya, masa lalu ga bisa jadi tolak ukur bagaimana seseorang akan berakhir. Begitu juga untuk kita...
Cewek ga selalu benar. Cewek juga manusia biasa yang bisa buat salah, dan semua cewek ga bisa di samaratakan dengan prinsip “cewek selalu benar”
Jangan tanya orang lain, yang tau perasaanmu ya hanya hatimu. Semoga lekas membaik!
Karna benar dunia ini tipu daya, kau yang mengatur duniamu atau malah dunia yang memperbudakmu. Kamu sudah dewasa, bisa tentukan pilihan menjadi yang sedikit lebih berbeda. Semangat! *maafkan kesalahan baca ya karna ini hanya satu kali record untuk 12menit membaca hehe*
Tulisan satu tahun yang lalu tentang bagaimana rindunya aku saat itu. Dunia luar yang tak pernah lagi aku temui hanya berbalut kesendirian akan kewajiban yang aku sendiri tak merasa itu beban. Aku selalu berusaha bahagia. Itu saja cukup
Ada orang yang hidupnya sudah biasa ditempa dan diuji. Hingga saat kesulitan datang, mungkin bagi manusia rata-rata itu petaka. Tapi bagi dia, itu hari biasa-biasa saja.
Semoga cepat berlalu agar kami bisa seperti dahulu, lekaslah pulih agar kami bisa seperti dulu lagi🤍
