Taman Pintar Yogyakarta
About
Available on
Community
37 episodes
Narator : kak erdiansyah (teater dentum jogjakarta) Sumber : dongengceritarakyat.com
sumber dari ebookanak.com penerbit Transmedia Pustaka
Sumber dari Erlangga for Kids. Narator dibawakan oleh Maheswari Justisia dari SD Pangudi Luhur Yogykarta
1. Judul cerita = Putri Putu Ayu dan Katak Buruk Rupa 2. Sumber = Buku Erlangga For Kids 3. Nama pembaca cerita = Kak Icha & Kak Riri 4. Pesan Moral = Kita sbg manusia tidak boleh sombong, melainkan harus selalu rendah hati dan tidak lupa berayukur atas semua pemberian Tuhan. Kita juga harus menepati setiap janji yang telah kita buat
Taman Pintar Yogyakarta. Jalan Panembahan Senopati 1-3 Yogyakarta
Dapatkan ceritanya di Perpusatakaan Taman Pintar
Komik Sains Kuark Level 3 Edisi 3
Komik Sains Kuark. Kokeksi lengkap ada di Perpustakaan Taman Pintar Yogyakarta. Jalan Panembahan Senopati 1-3 Yogyakarta
Sumber : komik sains kuark Lv 1 edisi 10 Judul : Barang tambang untuk dibakar olek kak Laily, puput, riri, yuliana
Sumber : dongengceritaraktat.com Oleh : Nevi, Yuli, Handika, Erlina Pesan moral : Pesan dari cerita rakyat danau toba dari sumatera utara adalah tepatilah janji yang telah kau buat ingat, mengingkari janji akan membuat orang lain kecewa
Tahukah Sahabat Tepi, ketika kamu digigit nyamuk bagaimana tubuh bisa langsung merespon untuk menepuk atau mengusir nyamuk tersebut? Bagaimanakah proses perjalanannya di tubuh? Yuk simak kisahnya. Diambil dari buku komik sains Kuark. Dapatkan ceritanya di Perpustakaan Taman Pintar Yogyakarta.
Bagaimanakah seorang penerjun payung yang melompat dari pesawat dan membuka parasut dapat mengambang di udara? Gaya apasajakah yang terjadi? Yuk simak ceritanya yang diambil dari buku series kuark level 2 edisi 5
Tahukah Sahabat Tepi, Daun Pisang dan Daun Talas mempunyai fungsi lain yaitu sebagai pembungkus makanan? Dengan memanfaatkan daun-daun tersebut kita dapat mengurangi penggunaan sampah plastik loh.. Yuk simak kisahnya 🤗
Dahulu kala, di bumi Kalimantan yang hijau, hiduplah seorang pemuda yang tampan dan sangat pandai meniup suling. Awang Sukma namanya. Selain berwajah tampan, Awang Sukma belumlah menemukan pujaan hatinya, maka dia meniup sulingnya setiap hari. Nyanyian yang dihasilkan dari tiupan sulingnya sangatlah indah, dan mampu menyentuh hati setiap orang yang mendengarkannya. Pada suatu hari, Awang Sukma hendak memanen burung yang terperangkap pada getah pohon Limau yang sedang berbunga. Sebelumnya dia telah memasak getah pohon lalu menempelkannya pada suluh-suluh bambu yang disebut pulut. Pulut itu lalu dipasang di sela-sela tangkai bunga. Ketika ada burung yang hinggap, mereka akan terjebak didalam pulut tersebut. Semakin burung itu berontak, maka semakin kuat getah yang menempel padanya, hingga burung-burung akan jatuh ke tanah bersama dengan pulutnya. Karena kebiasaannya ini Awang Sukma dijuluki Datu Pulut dan Datu Suling. Setelah kelelahan memanen burung-burung, Awang Sukma berisitirahat dan meniup sulingnya untuk melepas lelah. Terpana akan keindahan lagu yang dia hasilkan, dan semilir angin lembut yang bagaikan buaian, Awang Sukma pun tertidur. Entah berapa lama dia tertidur, sayup-sayup dia dibangunkan oleh kepakan sayap yang diikuti oleh suara cekikikan dan canda tawa. Sambil mengusap-usap matanya Awang Sukma berkata “Aku tidak percaya dengan apa yang aku lihat.” Ternyata suara yang dia dengar adalah suara tujuh putri cantik yang terbang menuju telaga.
Raja Kertamarta adalah raja dari Kerajaan Daha. Raja mempunyai dua orang putri yang bernama Dewi Galuh dan Candra Kirana yang cantik dan baik. Candra Kirana sudah ditunangkan oleh putra mahkota Kerajaan Kahuripan yaitu Raden Inu Kertapati yang baik dan bijaksana. Tetapi saudara kandung Candra Kirana yaitu Dewi Galuh sangat iri pada Candra Kirana, karena Dewi Galuh menaruh hati pada Raden Inu. Dewi Galuh kemudian menemui nenek sihir untuk mengutuk Candra Kirana. Dia juga memfitnahnya sehingga Candra Kirana diusir dari Istana. Ketika Candra Kirana berjalan menyusuri pantai, nenek sihir pun muncul dan menyihirnya menjadi keong emas dan membuangnya ke laut. Tapi sihirnya akan hilang bila keong emas berjumpa dengan tunangannya. Dapatkan koleksi lengkap buku cerita rakyat di Perpustakaan Taman Pintar.
Timun Mas atau Timun Emas (Jawa: "mentimun emas"). Adalah cerita rakyat Jawa menceritakan kisah seorang gadis pemberani yang mencoba untuk bertahan dan melarikan diri dari raksasa hijau jahat yang mencoba untuk menangkap dan memakannya. Temukan koleksi cerita rakyat lengkap di Perpustakaan Taman Pintar.
Kok bisa ya kita merasa lapar? Bagaimanakah prosesnya ? Yuk kita simak obrolan Si Lambung dan Si Otak 😆
Kisah ini menggambarkan bagaimana alam yang selalu bekerja teratur dalam keseimbangan, tetapi manusia bisa menganggu keseimbangan alam. Aktivitas manusia menghasilkan berbagai limbah, misalnya polusi udara. Tingginya polusi bisa menaikkan suhu bumi dan menimbulkan efek rumah kaca.Nah, salah satu akibat dari efek rumah kaca adalah perubahan iklim dan cuaca. Cuaca jadi sulit diprediksi..
